Apa sih yang membuat wisatawan rela antri datang ke Pangandaran?




Walaupun macet dan berdesak-desakan, wisatawan rela antri untuk dapat menikmati keindahan alam pangandaran. Walau tidak sedikit pula yang mengeluh dengan kondisi pariwisata pangandaran, entah itu tentang akses jalan yang masih rusak dan berlubang, tiket masuk kawasan wisata yang dinilai terlalu mahal ,insfrastruktur yang seadanya, fasilitas umum yang kurang memadai, tarif parkir yang mencekik, kebersihan dan aspek pendukung lainnya yang dianggap tidak ramah wisatawan. Semua adalah masalah yang dihadapi wisatawan yang berkunjung ke pangandaran.

Seperti yang terlihat pada musim lebaran tahun ini, wisatawan yang datang rela mengantri menyeberangi  jembatan ciputrapinggan yang ambruk diterjang banjir bandang oktober 2016 lalu, yang sampai saat ini masih belum diperbaiki. Beberapa bus pariwisata terlihat bergantian melewati jembatan bailey , jembatan sementara untuk menunggu jembatan utama dibangun. Namun sudah 9 bulan sejak ambruk sampai sekarang jembatan tersebut belum juga terlihat diperbaiki. Padahal jika kita melihat jembatan tersebut merupakan jembatan utama penghubung dan keberadaanya sangat vital untuk keberlangsungan pariwisata pangandaran. Namun entah kenapa selama 9 bulan terakhir tidak ada pembangunan yang serius.

Banyak sekali wisatawan yang datang , mengeluh dengan jembatan yang tidak kunjung diperbaiki itu, akibatnya menyebabkan kemacetan yang cukup parah pada saat musim liburan tiba. Namun di sebelah kanan jalan arah bandung tepatnya sebelum jembatan terdapat papan program rencana pembangunan jembatan yang danannya mencapai 17 milyar lebih. Tertera disana merupakan proyek penggantian jembatan ciputra pinggan oleh penyedia jasa PT. Bangun Pilar Patroman, dan PT. Portal Engineering Perkasa (KSO), PT. Anugrah Krida Pradana, PT. Delta Tama Waja Corpora selaku konsultan, dimulai tanggal kontrak 5 mei 2017 dengan pelaksanaan 230 hari kerja dan total anggaran  RP. 17.700.742.000,00 tahun anggaran 2017.

Sudah dua bulan proyek itu dimulai namun belum ada progress yang signifikan sehingga pembangunan jembatan terlihat mandeg.

Akan tetapi walaupun memiliki sejumlah masalah dengan kondisi tersebut, Pangandaran tetap memiliki kesan tersendiri untuk wisatawan yang datang, buktinya mereka tetap datang dan terus datang bahkan ingin kembali lagi ke pangandaran, bahkan rela antri untuk membeli tiket yang mereka keluhkan sedikit mahal dari wisata pada umumnya.

Benar juga apa yang kita saksikan bersama, pangandaran memang telah  menjadi tujuan wisata favourite masyarakat jawa barat khususnya dan umumnya masyarakat dunia, karena tidak dipungkiri banyak wisatwan asing yang ingin berkunjung ke pangandaran.  Menikmati panorama alam priangan timur yang kita sendiri mengiyakan jika pangandaran itu indah, mempesona, wonderfull.

Karena pangandaran tidak hanya memiliki pantai-pantai yang cantik, tapi juga memiliki beberapa wisata yang berkelas dunia, sebut saja green canyon yang membuat siapa saja penasaran dan ingin datang untuk melihatnya. Citumang yang memiliki pesonanya tersendiri dimata wisatawan. santirah, walaupun masih tergolong wisata yang masih baru dibuka untuk umum, namun telah menyita banyak turis domestic maupun turis asingingin berkunjung kesana, santirah terus menjadi tujuan wisata yang setiap tahun-nya mengalami peningkatan kunjungan wisatawan. Pepedan hills yang semakin hari semakin berkibar namanya, Pantai madasari yang sudah menjadi tempat wisata yang pernah menjadi saksi perhelatan PON 2016 karena di pantai tersebut di buat sebuah arena pacuan kuda yang bertaraf internasional dan bahkan di sebut pacuan kuda terindah di Indonesia, karena memiliki letak yang bersebalahan dengan pantai dan samudra hindia dengan pemandangan alam yang membuat wisatawan akan betah disana.

Batukaras sebagai spot peselancar dunia yang ingin belajar olahraga Surfing, memiliki pantai yang teduh dan ombak yang landai serta cocok untuk surfing membuat batu karas menjadi tujuan utama wisatawan yang hobi surfing. Batuhiu pesona ombaknya yang besar dengan tebing karang yang terjal  menjadi pemandangan alam yang cantik , bahkan wisatawan menyebutnya sebagai uluwatu-nya jawabarat. Dan masih banyak lagi pantai dan tempat wisata yang akan membuat wisatawan terpikat dan rela berjam-jam perjalanan untuk datang.

Namun apakah hanya dengan mengandalkan tempat yang bagus saja untuk dapat memikat wisatawan yang datang? Tentu saja tidak bukan. Perlu adanya perhatian khusus terhadap sektor pariwisata, karena di sektor tersebut merupakan hal  yang paling menonjol di kabupaten pangandaran. Jadi sudah seharusnya Pemkab pangandaran melakukan pembenahan yang serius agar wisatawan nyang datang tidak kecewa dengan segala aspek negative yang ada dipangandaran.

Karena jika pangandaran hanya mengandalkan pantai yang indah dan wisata laiinnya, kita sudah kalah jauh dengan sejumlah daerah lain di indonesia.

Daerah lain sudah meningkatkan fasilitas pendukung baik itu dari segi pelayanan maupun insfrastruktur penunjang pariwisata. Pantai pangandaran kalah cantik dengan pantai di kuta, pantai di mentawai, pantai di Lombok. Buktinya turis lebih senang menghabiskan liburannya di sana daripada di pangandaran.

Mungkin dapat kita kaji dengan seksama apa yang  membuat orang tertarik untuk datang kembali ke pangandaran? Dan fasilitas apa serta pelayanan seperti apa yang semestinya kita berikan kepada wisatawan agar membawa perubahan positif terhadap pariwisata pangandaran.

Kita tidak boleh terlena dengan kemacetan yang kita nilai sebagai indicator bahwa pangandaran merupakan tempat wisata favourite untuk wisatawan. Tapi apakah dengan banyaknya wisatwan yang datang meberikan sumbangan ekonomi yang sebanding.

Apakah pedagang dan masyarakat sekitar mendapatkan dampak keuntungannya?

Mungkin hanya sebagian masyarakat saja yang mendapatkan keuntungan dari wisata pangandaran, dan sebagian besar laiinya hanya dapat menikmati kegaduhan kemacetan dan kebisingan yang tidak memberikan dampak positif apapun bagi masyarakat.

Kita dapat menyaksikan jika musim liburan tiba wisatwan hanya terfokus pada pantai pangandaran saja, padahal seperti yang kita ketahui di sekitar pangandaran masih banyak potensi wisata yang cukup indah untuk dikunjungi, namun karena kurangnya informasi dan dukungan pengembangan kawasan wisata lainnya oleh pemerintah, akibatnya sejumlah kawasan wisata tersebut terbengkalai bahkan tidak diketahui oleh wisatawan. contohnya adalah kawasan pantai Tagog yang memiliki panorama yang bagus namun tidak banyak diketahui oleh wisatawan.

Pangandaran memang menarik untuk dikunjungi dan menjadi magnet wisata yang tidak dapat dipungkiri lagi, dengan terlihat antrian panjang yang mengular setiap musim liburan tiba, namun kita tidak boleh lengah dengan kondisi tersebut.

Berkunjung ke pangandaran seharusnya memiliki kesan yang Ramah-Tamah, Aman-Nyaman, berkesan Bahagia.

Apa sih yang sebenarnya membuat wisatwan rela datang jauh-jauh dan antri ke pangandaran?

apakah Anda punya jawabannya?


Share this:

,

CONVERSATION

0 komentar:

Post a Comment